Selasa, 30 September 2014

GUNUNG UNZEN

Gunung Unzen, terletak di pulau Kyushu sekitar 40 kilometer sebelah timur kota Nagasaki, adalah salah satu Jepang paling aktif dan berbahaya gunung berapi.

Background:

Unzen adalah sekelompok beberapa tumpang tindih stratovolcano aktif (termasuk Kinugasa di utara, puncak Fugen-dake di pusat Timur, dan Kusenbu di selatan) terletak dekat kota Shimabara, Prefektur Nagasaki, di pulau Kyushu, paling selatan pulau utama Jepang. Besar juga untuk andesit Unzen gunung berapi kompleks menempati banyak Semenanjung Shimabara Timur Nagasaki. Saat ini, puncak tertinggi Unzen's adalah Fugendake di 1.359 meter (4,459 kaki) dan Heisei Shinzan 1,486 m (4,875 kaki).
Gunung berapi yang terbentuk di sepanjang 30-40 km panjang E-W selaras graben. Ventilasi aktif dari Unzen, kompleks kubah lava Mayu yama, adalah sekitar 4.000 tahun.
Pada tahun 1792, runtuhnya salah satu kubah lava yang beberapa memicu tsunami yang menewaskan sekitar 15.000 orang di Jepang yang terburuk pernah vulkanik yang berkaitan dengan bencana. Letusan terakhir dari gunung berapi berasal dari 1990 hingga 1995. Letusan terbesar terjadi pada periode ini terjadi pada tanggal 3 Juni 1991 ketika aliran piroklastik yang mencapai 4.5 kilometer jarak dari kawah membunuh 43 orang termasuk vulkanologis Perancis terkenal Katia dan Maurice Krafft.

Selasa, 16 September 2014

PESONA SAKURAJIMA

Sakurajima adalah gunung berapi yang masih aktif di kota Kagoshimasebuah prefektur yang terletak di pulau Kyusu, Jepang. Dalam bahasa Jepang Kagu artinya gunung berapi. Maka memang tak heran jika Kahoshima disebut dengan pulau gunung berapi.
Selama lebih kurang 4 jam menggunakan bus perjalanan dari Saga menuju Kagoshima . Bus berhenti di terminal bus Kagoshima Chuo Station yang tak jauh dari sebuah mall besar Amu Plaza.
 
Salah satu rest area yang berdekatan dengan tempat saya menginap adalah Dolphin Port. Sebuah rest area yang memiliki spot pemandangan gunung Sakurajima  yang sangat indah dan dilengkapi juga dengan restoran dan toko-toko.
  
Tak jauh dari Dolphin Port, terdapat Kagoshima City Aquarium yang memiliki koleksi binatang laut di perairan sekitar Kagoshima sampai ke bagian utara.
Taman Senganen atau yang juga dikenal sebagai Isoteien adalah sebuah pemandangan taman gaya Jepang di sepanjang pantai utara pusat kota Kagoshima. Salah satu sudut taman yang menarik di tempat ini  adalah pemandangan Sakurajima dan Kagoshima Bay. Taman ini juga dihiasi dengan hiasan bunga-bunga yang sangat cantik. Tak pelak kamera ini pun ingin menikmati taman in.
       
Senganen dibangun pada 1658 oleh seorang bangsawan kaya bernama Klan Shimazu, bangsawan feodal yang paling kuat selama Periode Edo (1603-1867). Shimazu memerintah Satsuma (sekarang Kagoshima) selama hampir 700 tahun sampai akhir zaman feodal pada tahun 1868.
Di tengah-tengah taman berdiri sebuah rumah khas Jepang atau Iso Residence. Rumah ini dibangun pada 1658 yang kemudian mengalami rekonstruksi pada tahun 1880.
Menikmati kuliner di kota ini tentunya juga menjadi pilihan saya. Kali ini saya memilih salah satu tempat yang sangat khas sekali nuansa dapur Jepangnya. Sambil menikmati semangkok Soba, saya bisa menikmati para chef yang sangat terampil dalam menyajikan mie khas Jepang ini.
 
Sambil berjalan pulang menuju ke tempat menginap, tentunya saya juga tidak menyianyiakan kamera saya untuk mengabadikan pemandangan malam kota Kagoshima yang cantik dengan kerlap-kerlip lampu yang menghiasi sepanjang jalan.
  
 

Selasa, 02 September 2014

Gunung Asama

Gunung Asama di Kota Komoro, Jepang, meletus, Rabu. Salah satu gunung berapi terbesar dan paling aktif di Negeri Sakura ini memuntahkan lahar panas dan asap yang membumbung tinggi. Penduduk di sekitar gunung yang berada di dekat Kota Karuizawa, sekitar 150 kilometer dari barat Tokyo ini diminta untuk waspada. Sejauh ini, tidak ada korban jiwa dan kerusakan yang terjadi.
Ledakan terjadi pukul delapan malam waktu setempat. Televisi Nasional Jepang NHK memperlihatkan cahaya merah leleran lava yang berasal dari gunung yang pernah "batuk" kecil dua tahun silam. Kepolisian di Komoro menerima puluhan telepon dari penduduk setempat yang melaporkan suara dentuman keras akibat letusan. Batu-batuan dan debu vulkanik menyelimuti areal yang cukup luas ini. Sejauh ini, ledakan terus berlanjut.

Kondisi ini membuat Badan Meteorologi Jepang mengubah status gunung bertinggi 2.568 meter dari aktivitas kecil menjadi menengah. Penduduk setempat juga diminta mewaspadai kemungkinan letusan yang lebih hebat lagi. Gunung Asama pernah meledak pada 1947. Sebelas pendaki tertimpa lahar di lereng gunung.
Gunung berapi ini juga tercatat meletus dahsyat pada 1783.